WARGA PTUN PEKANBARU LAKUKAN TES SWAB COVID-19

Guna mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan pengadilan sekaligus mendukung program pemerintah untuk menghambat penyebaran virus, warga PTUN Pekanbaru melaksanakan tes swab Covid-19 pada Jumat, 7 Agustus 2020 lalu bertempat di Ruang Media Centre.

Penyelenggaraan tes swab ini merupakan kerjasama antara PTUN Pekanbaru dengan Dinas Kesehatan Provinsi Riau. Tim dari Dinkes melakukan pengambilan sampel seluruh warga pengadilan satu per satu. Hal ini bertujuan menutup kemungkinan PTUN Pekanbaru menjadi kluster baru penyebaran Covid-19 mengingat di Provinsi Riau sendiri beberapa lembaga/ instansi pemerintah telah dihentikan sementara aktivitas pelayanannya disebabkan adanya pegawai yang terindikasi positif Covid-19.

“Alhamdulillah, setelah menunggu beberapa hari, kami bersyukur hasilnya semua warga PTUN Pekanbaru (dinyatakan) negatif”, demikian pernyataan beberapa pegawai yang kami wawancarai setelah mengetahui laporan hasil pemeriksaan laboratorium RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau.

Pasca uji swab Covid-19, PTUN Pekanbaru terus berkomitmen untuk melaksanakan seluruh fungsi pelayanan pengadilan dengan tetap menjaga protokol kesehatan sebagaimana Surat Edaran MA RI Nomor 6 Tahun 2020 mengenai Penyelenggaraan Pelayanan Peradilan dalam Tataran Normal Baru dan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor: HK.01.07/Menkes/328/2020. Beberapa protokol kesehatan tersebut antara lain seluruh aparatur diwajibkan memakai masker, memperhatikan social distancing, melakukan pengecekan suhu tubuh dan cuci tangan bagi pengunjung sidang, rapat rutin kantor dilaksanakan melalui media daring (online) serta mengoptimalkan e-court dalam pemeriksaan perkara.

“Protokol kesehatan juga telah kami terapkan pada kegiatan ibadah seperti di musala dengan mengharuskan jamaah menggunakan masker dan menjaga jarak shaf antar jamaah, baik itu warga pengadilan maupun pengunjung sidang. Kita harus menjamin setiap orang aman dari Covid-19”, ujar Endri, S.H. selaku Ketua Pengurus Mushala Umar bin Chatab PTUN Pekanbaru.

(Tim Redaksi)